Pelatihan penyusunan soal Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) berbasis etnomatematika bagi guru sekolah dasar di Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri merupakan salah satu program yang dibuat oleh tim HRG UNS. Kegiatan ini diketuai oleh Ibu Dr.Dra. Yuli Bangun Nursanti., S.Pd., M.Pd. Selain itu, anggota penelitian ini yaitu Dr. Imam Sujadi, M.Si., Riki Andriatna, S.Pd., M.Pd., Ira Kurniawati, S.Si., dan Arum Nur Wulandari, S.Pd., M.Pd.  Pelatihan penyusunan soal AKM berbasis etnomatematika bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan pendekatan yang mengintegrasikan budaya lokal dalam pembelajaran matematika. Melalui kegiatan ini, harapannya guru dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal AKM yang relevan dan kontekstual dan mampu mengintegrasikan unsur-unsur budaya lokal dalam soal-soal matematika. Penyusunan soal AKM berbasis etnomatematika dapat meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa terhadap matematika melalui pendekatan etnomatematika.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 13 Juli 2024 di Gedung IPHI Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri. Penyampaian materi dijelaskan oleh Dr. Dra. Yuli Bangun Nursanti, S,Pd., M.Pd. dan Dr. Imam Sujadi, M.Si. Tahap pertama, tim melakukan analisis masalah yang terjadi di lapangan dan mengidentifikasinya. Data yang dikumpulkan berupa kuesioner yang dibuat pada google form. Tahap kedua, melakukan perancangan dan menyusun instrumen pengabdian berdasarkan hasil analisis kebutuhan di lapangan. Pada tahap ketiga, tim melakukan pengembangan berisi kegiatan realisasi rancangan produk yang disusun kerangka konseptual instrumen soal AKM. Tahap keempat, mulai mengimplementasikan rancangan yang dikembangkan pada situasi nyata di kelas. Tahap terakhir, melakukan evaluasi terhadap produk yang telah dikembangkan dan dapat mencapai tujuan pengabdian yang diharapkan. Hasil pendampingan tersebut diharapkan dapat didesiminasikan oleh guru kepada siswa di Kabupaten Wonogiri.

Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas soal AKM, meningkatkan kompetensi guru, dan penguatan budaya lokal dalam pembelajaran matematika. Dengan mengintegrasikan budaya lokal dalam pembelajaran matematika, diharapkan siswa dapat lebih mudah memahami konsep-konsep matematika dan termotivasi untuk belajar.

By Published On: Oktober 25th, 2024Categories: Artikel, Penelitian & PengabdianKomentar Dinonaktifkan pada Pelatihan Penyusunan Soal AKM Berbasis Etnomatematika Bagi Guru Sekolah Dasar di Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri

Search